Kamis, 01 Maret 2012

ISPA - Infeksi Saluran Pernafasan Akut

Dear, kali ini saya akan sedikit bercorat coret tentang ISPA atau yang biasa disebut Infeksi Saluran Pernafasan Akut


Kenapa tiba2 saja nulis tentang topik ini??  karena pacar saya dokter  udah 4 hai ini saya didiagnosa terkena penyakit tersebut.... *Mewek kenceng* Sumpah!!! sakit itu gak enak... (Iyalah, kalo sakit enak, dokter ga bakal laku, karena ga bakal ada yang mo ke dokter :D dan saya gak bakal bercita2 punya pacar dokter cakep dan tajir)


Okey, balik ke ISPA setelah Googling sana sini...inilah rangkuman singkat mengenai ISPA



“ISPA sering disalah artikan sebagai infeksi saluran pernapasan atas. Yang benar ISPA merupakan singkatan dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut. ISPA meliputi saluran pernapasan bagian atas dan saluran pernapasan bagian bawah.

ISPA adalah infeksi saluran pernapasan yang berlangsung sampai 14 hari. (Gilaaaaa...lama banget yak... 14 hari getooo...itukan 2 Minggu *nangis guling-guling* ) Yang dimaksud dengan saluran pernapasan adalah organ mulai dari hidung sampai gelembung paru, beserta organ-organ disekitarnya seperti : sinus, ruang telinga tengah dan selaput paru.

Sebagian besar dari infeksi saluran pernapasan hanya bersifat ringan seperti batuk pilek dan tidak memerlukan pengobatan dengan antibiotik, namun demikian anak akan menderita pneumoni bila infeksi paru ini tidak diobati dengan antibiotik dapat mengakibat kematian.” (Widih...kematian...sereeemmm,,,,)
“Tanda-tanda ISPA
Pada umumnya suatu penyakit saluran pernapasan dimulai dengan keluhan-keluhan dan gejala-gejala yang ringan. Dalam perjalanan penyakit mungkin gejala-gejala menjadi lebih berat dan bila semakin berat dapat jatuh dalam keadaan kegagalan pernapasan dan mungkin meninggal.(Iyah, kalo saya udah batuk, sometimes saya ngerasa sulit bernafas...sesak...kesian banget kalo anak kecil yg ngalamin ini)  Bila sudah dalam kegagalan pernapasan maka dibutuhkan penatalaksanaan yang lebih rumit, meskipun demikian mortalitas masih tinggi, maka perlu diusahakan agar yang ringan tidak menjadi lebih berat dan yang sudah berat cepat-cepat ditolong dengan tepat agar tidak jatuh dalam kegagalan pernapasan.
Tanda-tanda bahaya dapat dilihat berdasarkan tanda-tanda klinis dan tanda-tanda laboratoris.
Tanda-tanda klinis
* Pada sistem respiratorik adalah: tachypnea, napas tak teratur (apnea), retraksi dinding thorak, napas cuping hidung, cyanosis, suara napas lemah atau hilang, grunting expiratoir dan wheezing.
* Pada sistem cardial adalah: tachycardia, bradycardiam, hypertensi, hypotensi dan cardiac arrest.
* Pada sistem cerebral adalah : gelisah, mudah terangsang, sakit kepala, bingung, papil bendung, kejang dan coma.
* Pada hal umum adalah : letih dan berkeringat banyak.”

Demikian sekilas info mngenai ISPA yang sedang saya derita...do'akan saya cepet smebuh ya teman-teman...kerjaan saya banyak yang terbengkalai *nangis guling-guling*




Tidak ada komentar: